Senin, 23 Juni 2014

Penambahan Nilai Produk



Latar Belakang Praktikum
Peningkatan jumlah penduduk manusia yang tidak diimbangi dengan jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia, mengharuskan manusia untuk lebih kreatif dan mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Salah satunya dalam persaingan mencari pekerjaan yang menuntut manusia untuk menciptakan lapangan pekerjaan sendiri. Berpikir kreatif akan membantu manusia untuk menciptakan ide brilian hingga akhirnya menjadi sebuah lapangan pekerjaan.
Keadaan seperti ini menjadikan modul penambahan nilai produk sangat penting untuk dipraktikumkan di Laboratorium Proses Manufaktur. Mahasiswa diharapkan dapat menggali ide-ide kreatif menciptakan produk-produk inovatif dalam kehidupan sehari-hari yang tidak menutup kemungkinan menjadi sumber usaha. Mahasiswa yang terbiasa untuk berpikir kreatif akan sangat membantu dalam menghadapi persaingan saat ini.
Pada praktikum akan dilakukan analisa jaringan kerja dari peta proses produk dengan menggunakan metode CPM dan PERT yang berguna untuk (semaksimal mungkin) mengurangi adanya penundaan kegiatan (proyek, produksi dan teknik) maupun rintangan dan perbedaan-perbedaan; mengkoordinasi dan menyelaraskan berbagai bagian sebagai suatu keseluruhan pekerjaan; dan mempercepat selesainya proyek-proyek  Selain itu, akan dibuat peta posisi produk berdasarkan kuisioner dengan menggunakan metode Multi Dimensional Scalling, analisis SWOT terhadap kondisi internal dan eksternal individu ataupun organisasi.

Tujuan dan Manfaat Praktikum
Adapun tujuan dan manfaat praktikum adalah sebagai berikut:
1.  Mampu menciptakan ide kreatif untuk mengembangkan suatu produk dari scrab
2.  Mampu mengimplementasikan proses penambahan nilai terhadap analisa jaringan kerja
3. Mampu mengetahui peta posisi produk berdasarkan kuesioner dengan menggunakan metode Multi Dimensional Scaling
4. Mampu melakukan analisis SWOT dari produk yang dibuat